Selasa, 27 Juni 2017

Rencana Tuhan


Takdir Tuhan

                Angin  pagi menyejukan hati, diiringi dengan kicauan burung membuat bersemangat untuk melakukan aktivitas. Takdir tak kan ada yang bisa menebak, bahkan malaikatpun yang sangan dekat dengan Sang Tuhan tak bisa tahu bagaimana Tuhan mengatur takdir manusia. Kita hanya merencanakan dan menjalankan sesuai hukum Tuhan. Tak ada yang bisa menentang takdir, karena bagaimanapun Tuhan sangat rapi dalam merencanakan takdir. Saat Ruh didalam kandungan, sebenarnya Tuhan telah berdialog dengan kita tentang takdir yang akan di jalanin saat berada didunia. Sang Tuhan pun dengan lembut mengatakan jangan takut saat kau lahir ke dunia, bahwa takdirmu sudah ku tentukan sampai ajal menjemputmu. Manusia hanya meyakini takdir baik dan takdir buruk sesuai dalam ajaran islam yaitu yang ada didalam rukun iman.  “Sampai waktu yang ditentukan, lalu kami tentukan (bentuknya), maka Kami-lah sebaik-baik yang menentukan (Al-Mursalat/77 : 22-23).

                Seorang anak kecil yang menduduki bangku sekolah dasar tak luput saat ditanyai cita-cita. “Kalau sudah besar cita-citanya mau jadi apa? “ pasti kebanyakan jawaban dari anak kecil itu dokter, pilot, pramugari. Tak pernah terdengar dari seorang anak kecil yang apabila ditanyai cita-citanya jawaban yang akan di jawab guru. Mungkin menurut mereka bahkan kita saat itu dokter lah yang paling keren tanpa mengerti makna dari cita-cita itu sendiri. Lamban laun setelah beranjak dewasa baru kita mengerti makna dari cita-cita itu sendiri. Begitu pula halnya di Universitas keguruan, saat awal masuk kuliah saya menanyakan kepada sebagian teman satu jurusan tentang guru. Semua dari jawaban yang dilontarkan mereka bahwa mereka masuk fakultas keguruan bukan karena menyukai profesi guru tetapi ada yang beralasan disuruh orang tua, terpaksa tidak ada pilihan lain, udah takdir mungkin bahkan yang lebih mengejutkan jawaban nya daripada tidak kuliah. Sama halnya dengan saya yang masuk ke fakultas keguruan ini karena takdir bukan keiinginan saya. Membayangkan saja sudah tidak suka menjadi guru apalagi saat masuk ke fakultas keguruan tersebut. Mengapa saya katakan takdir? saat SMA tepatnya pada jam pelajaran sekolah seorang guru bertanya kepada kami, “ Siapa disini yang tidak suka dengan pelajaran Biologi? Dengan sontak saya pun menjawab, “ saya bu. Keheningan terjadi didalam kelas, semua teman melihat kearah saya sambil terheran-heran. Guru itu pun lanjut dengan bertanya kepada saya, “ Mengapa kamu tidak suka?  dan saya pun menjawab, susah biologi itu bu, banyak nama latinnya. Guru pun menghembuskan napas dan tersenyum sambil berkata,” Ibu doain kamu jadi guru biologi. (Amin)  sontak dari suara teman-temanku.


                Dari kejadian inilah Sang Tuhan mulai terlihat rencananya, lulus SMA saya pun lulus undangan di fakultas keguruan biologi. Bukan saya yang memilih jurusan ini akan tetapi sahabat saya yang bernama Nurul yang memilih dan menuliskan undangan sekolah. Menurut saya ini takdir karena saat SMA dulu sangat benci pelajaran Biologi sehingga Allah mentakdirkan masuk dijurusan ini. Begitulah awal permulaan dari rencana takdir yang Tuhan tentukan. Memang benar hadist yang mengatakan janganlah kamu terlalu mencintai sesuatu karena boleh jadi suatu hari kamu akan membencinya begitu sebaliknya jangan kamu terlalu membenci sesuatu karena boleh jadi suatu saat itu hal yang kamu cintai. Kejadian inilah yang sedang saya alami bahwa hal yang membuat kita baik belum tentu menurut Tuhan. Tapi hal yang menurut Tuhan baik sudah pasti baik didalam kehidupan kita. Berat rasanya saat awal-awal menjalankannya. Bahkan terkadang banyak keluhan yang keluar dari bibir ini saat kita memang tak mengerti takdir yang sedang kita alami. Namun Tuhan tak pernah putus menyayangi hambanya walaupun terkadang hambanya yang sering berkhianat kepada Nya. Seburuk takdir yang menurut penilaian manusia ternyata sangat baik di mata Tuhan. (Pipit_ungu)

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | GreenGeeks Review